- Pengertian Globalisasi
Globalisasi adalah
keterkaitan dan ketergantungan antar bangsa dan antar manusia di seluruh dunia
melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya populer, dan bentuk-bentuk
interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit.
Globalisasi adalah
proses penyebaran unsur-unsur baru khususnya yang menyangkut informasi secara
mendunia melalui media cetak dan elektronik.Khususnya, globalisasi terbentuk
oleh adanya kemajuan di bidang komunikasi dunia.
Ada pula yang mendefinisikan
globalisasi sebagai hilangnya batas ruang dan waktu akibat kemajuan teknologi
informasi.
Pengertian Globalisasi menurut
bahasa adalah Global dan sasi, Global adalah mendunia, dan Sasi adalah Proses,
jadi apabila pengertian Globalisasi menurut ahasa ini di gabungkan menjadi
"Proses sesuatu yang mendunia".
·
Pengertian
Globalisasi menurut para ahli :
Thomas L.
Friedman : Globalisasi memiliki dimensi idiology dan tekhnologi. Dimensi tekhnologi
yaitu kapitalisme dan pasar bebas, sedangkan dimensi tekhnologi adalah
tekhnologi informasi yang telah menyatukan dunia .
Malcom
Waters : Globalisasi adalah sebuah proses sosial yang berakibat bahwa pembatasan
geografis pada keadaan sosial budaya menjadi kurang penting, yang terjelma
didalam kesadaran orang .
c. Emanuel Ritcher :
Globalisasi adalah jaringan kerja global secara bersamaan menyatukan masyarakat yang sebelumnya terpencar - pencar dan terisolasi kedalam saling ketergantungan
dan persatuan dunia .
.KESIMPULAN
: Globalisasi secara singkat adalah " Sebuah proses dimana antar individu
/ kelompok menghasilkan suatu pengaruh terhadap dunia "
Dampak Globalisasi
·
Dampak
Positif :
a. Memperoleh
informasi dan penambahan ilmu pengetahuan alam maupun sosial akan mudah dijangkau bagi setiap individu di berbagai belahan
dunia manapun
b. Jalinan
komunikasi akan semakin mudah dan semakin canggih
c. Mobilitas
yang tinggi akan memudahkan siapapun di era globalisasi akan mudah dalam
melakukan perjalanan baik perjalanan jauh maupun perjalanan pendek dengan
adanya alat transportasi yang semakin beragam
d. Sikap
kosmopolitan ataupun toleransi antara satu individu dengan yang individu lain
akan meningkat
e. Perkembangan
ekonomi, sosial dan budaya dengan globalisasi ini akan membawa individu semakin
semangat dalam meningkatkan potensi dirinya
f. Pemenuhan
kebutuhan yang semakin kompleks dan tidan terbatas sedikit demi sedikit akan
mulai terpenuhi secara berkala pada era globalisasi
·
Dampak
Negatif :
a
Masyarakat yang konsumtif
b. Segala
informasi tidak tersaring untuk informasi baik maupun informasi buruk
c. Pemborosan
dan perilaku yang menyimpang dari adat ketimuran
d. Lebih
condong pada budaya barat sehingga budaya pribadi sering ditinggalkan
e. Sikap
individualis dan menutup diri sering terjadi pada individu yang mengikuti arus
globalisasi secara terus-menerus
·Globalisasi di Bidang Ekonomi :
a.
Banyaknya Supermarket
b. Adanya
jual beli online yang memungkinkan melakukan transaksi dengan orang yang jauh
c. Terciptanya
mesin-mesin canggih untuk menunjang proses produksi
d. Adanya
Ekspor dan Impor
e. Masuknya
produk luar negeri dengan mudah
f. Terbukanya
pasar bursa Internasional
·
Globalisasi
di Bidang Sosial :
a. Bahasa
Asing masuk dengan mudahnya
b.
Perempuan bekerja sudah tidak asing lagi
c.
Masyarakat semakin heterogen
d.
Hilangnya rasa gotong royong
e.
Timbulnya rasa egoisme diantara masyarakat
·
Globalisasi di Bidang Budaya :
a. Masuk dan menyebarnya
budaya asing
b. Masuknya mode-mode
pakaian luar negeri
c. Banyaknya imigrasi
d. Terjadinya pertukaran
budaya Internasional
e. Hilangnya
budaya-budaya tradisional secara perlahan
·
Globalisasi di Bidang Politik :
a. Dibentuknya PBB
b. Timbulnya kerjasama antar negara
c. Timbulnya politik
negara
d. Hubungan bilateral
maupun multirateral antar negara dapat dengan mudah dilakukan
e. Munculnya ideologi-ideologi
asing
·
Globalisasi
di Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi :
a. Munculnya
berbagai macam handphone untuk memudahkan berhubungan dengan orang yang jauh
b. Adanya
internet untuk memudahkan berkomunikasi dan mendapatkan informasi
d. Informasi-informasi
dan menyebar dengan cepat dan luas
e. Kita
dapat melihat suatu kejadian dimanapun secara langsung dengan menggunakan
televisi, internet, dan hp.
- · GLOBALISASI EKONOMI
Sebelum membahas tentang pengaruh globalisasi pada
perekonomian Indonesia, mesti kita harus paham apa yang dimaksud dengan
globalisasi.
Globalisasi adalah suatu proses di mana
antarindividu, antarkelompok, dan antarnegara saling berinteraksi, bergantung,
terkait, dan mempengaruhi satu sama lain yang melintasi batas Negara. Sedangkan
Globalisasi Perekonomian merupakan suatu proses kegiatan ekonomi dan
perdagangan, dimana negara-negara di seluruh dunia menjadi satu kekuata
pasar yang semakin terintegrasi dengan tanpa rintangan batas
teritorial negara.
Globalisasi perekonomian mengharuskan penghapusan
seluruh batasan dan hambatan terhadap arus modal, barang dan jasa.
Ketika globalisasi ekonomi terjadi, batas-batas
suatu negara akan menjadi kabur dan keterkaitan antara ekonomi nasional dengan
perekonomian internasional akan semakin erat. Globalisasi perekonomian di satu
pihak akan membuka peluang pasar produk dari dalam negeri ke pasar
internasional secara kompetitif, sebaliknya juga membuka peluang masuknya
produk-produk global ke dalam pasar domestik. contoh nyata dari pengaruh
globalisasi ini adalah adanya pasar bebas.
Yaitu dengan tumbuhnya produk-produk luar negeri
yang membuat produk Indonesia kalah saing dipasaran. Ini akibat dari
orang-orang Indonesia yang berpikir bahwa produk-produk luar negeri lebih
berkualitas baik daripada produk dalam negeri. Tanpa adanya
pengembangan produk, sudah pasti produk mereka tidak akan bisa laku di pasaran.
Terlebih sejak CAFTA (China Asia Free Trade Assosiation) diberlakukan, barang –
barang dari China mulai membanjiri pasar Indonesia. Tidak hanya bentuk serta
tampilan produk yang menarik, namun juga harga yang ditawarkan sangat murah
bila dibandingkan dengan produk – produk buatan Indonesia. Bagi beberapa
pelaku industri, terutama yang selama ini mengandalkan bahan baku import dari
China, malah menjadi pihak yang diuntungkan atas masuknya Indonesia ke dalam
pasar bebas Asia.
Mereka bisa
mendapatkan bahan baku dengan harga yang jauh lebih murah karena dilakukannya
perjanjian penghapusan tarif import sehingga bisa menekan banyak biaya yang
harus mereka keluarkan. Dengan mendapatkan bahan baku yang murah, maka secara
otomatis kegiatan industri bisa semakin berkembang. Itu merupakan contoh
positif dari pengaruh globalisasi pada perkembangan ekonomi Indonesia.
·
Dampak positif globalisasi antara lain:
Semakin
terbukanya pasar untuk produk-produk ekspor, dengan catatan produk ekspor
Indonesia mampu bersaing di pasar internasional. Hal ini membuka kesempatan
bagi pengusaha di Indonesia untuk melahirkan produk-produk berkualitas,
kreatif, dan dibutuhkan oleh pasar dunia.
Semakin
mudah mengakses modal investasi dari luar negeri. Apabila investasinya bersifat
langsung, misalnya dengan pendirian pabrik di Indonesia maka akan membuka
lapangan kerja. Hal ini bisa mengatasi kelangkaan modal di Indonesia
Semakin
mudah memperoleh barang-barang yang dibutuhkan masyarakat dan belum bisa
diproduksi di Indonesia
Semakin
meningkatnya kegiatan pariwisata, sehingga membuka lapangan kerja di bidang
pariwisata sekaligus menjadi ajang promosi produk Indonesia.
·
DAMPAK NEGATIF
Dampak
negatif globalisasi bagi kegiatan ekonomi di Indonesia terutama bersumber dari
ketidaksiapan ekonomi Indonesia dalam persaingan yang semakin
bebas. Berikut adalah dampak negatif globalisasi terhadap perekonomian
adalah :
Kemungkinan
hilangnya pasar produk ekspor Indonesia karena kalah bersaing dengan produksi
negara lain yang lebih murah dan berkualitas. Misalnya produk pertanian kita
kalah jauh dari Thailand.
Membanjirnya
produk impor di pasaran Indonesia sehingga mematikan usaha-usaha di Indonesia.
Misalnya, ancaman produk mainan Cina yang lebih murah bagi industri mainan di
tanah air.
Ancaman dari sektor keuangan dunia yang semakin
bebas dan menjadi ajang spekulasi. Investasi yang sudah ditanam di Indonesia
bisa dengan mudah ditarik atau dicabut jika dirasa tidak lagi menguntungkan.
Hal ini bisa memengaruhi kestabilan ekonomi.
Ancaman masuknya tenaga kerja asing (ekspatriat) di
Indonesia yang lebih profesional SDMnya. Lapangan kerja di Indonesia yang sudah
sempit jadi semakin sempit.
Maka dari itu sebaiknya kita sebagai warga Indonesia
yang mencintai Indonesia wajib hukumnya untuk mendukung Indonesia agar bisa
sejahtera.
Misalnya dengan membeli produk dalam negeri karena
pasar kita yang sudah tersaingi oleh pasar luar negeri di era globalisasi ini.
Globalisasi membawa pengaruh positif terhadap Indonesia, tetapi tidak
kalah juga dengan contoh yang telah disebutkan diatas dampak
negatifnya. Dalam hal Globalisasi ini, peran pemerintah dalam suatu negara
sangat diperlukan, mengingat segala aspek yang dilakukan adalah demi
tercapainya suatu keadaan negara yang lebih baik. Pemerintah perlu menyikapi
kehadiran globalisasi disini secara intensif dan berkelanjutan (berkala).
Karena dampak/pengaruh negatif dari globalisasi ini jika dibiarkan secara terus
menerus maka sama saja akan memutarbalikkan keadaan bahkan membuat keadaan
(kehidupan masyarakat) Indonesia semakin terpuruk. Kesenjangan dan
ketimpangan akan terjadi dan akan terus terjadi, baik antar wilayah, maupun
kedudukan sosial di Indonesia.
·
Pengaruh Globalisasi Pada Perkembangan Ekonomi Indonesia
Globalisasi merupakan proses dimana
hubungan sosial dan saling ketergantungan antarnegara dan antarmanusia menjadi
semakin tidak berbatas. Sedangkan menurut Selo Soemardjan, Globalisasi
adalah terbentuknya sistem organisasi dan komunikasi antar masyarakat di
seluruh dunia untuk mengikuti sistem dan kaidah - kaidah yang sama. Globalisasi
terjadi pada bidang informasi, ekonomi, serta budaya. Sudah sejak lama
pemerintah Indonesia menggembar - gemborkan tentang globalisasi itu sendiri.
Dengan harapan masyarakat dan pelaku industri siap menghadapi segala dampak
dari globalisasi terutama pengaruh globalisasi pada perkembangan ekonomi
Indonesia.
Pasar bebas merupakan salah satu bentuk nyata dari
globalisasi ekonomi. Pengaruh dari globalisasi pada perkembangan ekonomi
Indonesia diantaranya adalah tumbuhnya kreativitas para pelaku ekonomi
Indonesia serta semakin mendunia produk - produk buatan Indonesia. Dengan
adanya globalisasi, para pelaku ekonomi, memang dituntut untuk semakin kreatif
menciptakan produk - produk yang tidak hanya mampu bersaing dengan sesama
produk buatan dalam negeri, namun juga harus mampu bersaing dengan produk -
produk dari negara lain. Tanpa adanya pengembangan produk, sudah pasti produk
mereka tidak akan bisa laku di pasaran.
Terlebih sejak CAFTA (China Asia Free Trade
Assosiation) diberlakukan, barang - barang dari China mulai membanjiri pasar
Indonesia. Tidak hanya bentuk serta tampilan produk yang menarik, namun juga
harga yang ditawarkan sangat murah bila dibandingkan dengan produk - produk
buatan Indonesia.
Sebenarnya banyak pihak yang menyayangkan mengapa
Indonesia ikut menandatangani CAFTA. Tidak hanya karena dunia industri
Indonesia dianggap belum siap menghadapi pengaruh globalisasi pada perkembangan
ekonomi Indonesia, namun juga karena kondisi internal ekonomi Indonesia yang
masih belum stabil. Namun dengan alasan bahwa Indonesia akan menjadi negara
yang jauh tertinggal dalam bidang ekonomi bila tidak turut serta dalam
perjanjian CAFTA tersebut, maka siap atau tidak, akhirnya Indonesia terlibat
dalam pasar bebas Asia.
Bagi beberapa pelaku industri, terutama yang selama
ini mengandalkan bahan baku import dari China, malah menjadi pihak yang
diuntungkan atas masuknya Indonesia ke dalam pasar bebas Asia. Mereka bisa
mendapatkan bahan baku dengan harga yang jauh lebih murah karena dilakukannya
perjanjian penghapusan tarif import sehingga bisa menekan banyak biaya yang
harus mereka keluarkan. Dengan mendapatkan bahan baku yang murah, maka secara
otomatis kegiatan industri bisa semakin berkembang. Itu merupakan contoh
positif dari pengaruh globalisasi pada perkembangan ekonomi Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar